7 Aplikasi E-Learning Terbaik untuk Mendukung Pembelajaran Online

Karena pemerintah akhir-akhir ini memberlakukan peraturan isolasi dirumah, banyak perguruan tinggi, kampus hingga sekolah meliburkan siswa nya. Walaupun dirumah, banyak beberapa perguruan tinggi yang menyuruh dosen dan guru tetap mengajar lewat online.

Maka dari itu, pengajar wajib menyediakan flatform aplikasi e-learning agar tetap bisa mengajar livestream dimanapun kita berada tanpa perlu tatap muka secara langsung.

Agar pengajar dapat memberikan materi secara efektif, maka perlu metode belajar khusus secara online yang tepat sesuai kebutuhan siswa. Di artikel kali ini saya akan membagikan beberapa Aplikasi E-Learning Gratis Terbaik, mulai dari yang 100% gratis hingga yang berbayar. Simak artikel berikut ini…

7 Aplikasi E-Learning Terbaik untuk Mengajar Online

1. Google Classroom

Google classroom

Bagi anda yang bingung mencari aplikasi tutor online untuk mengajar siswa secara gratis, anda dapat mencoba salah satu flatform buatan Google yaitu Google Classroom.

Google Classroom adalah suatu flatform pembelajaran online yang memudahkan proses pembelajaran secara online yang memberikan kemudahan dalam membuat materi, membagikan ide serta memberi tugas tanpa kertas secara online.

Selain gratis, flatform ini menawarkan berbagai kemudahan dan keandalan karena langsung dibuat oleh perusahaan raksasa internet. Integrasi ekosistem google yang luas sangat membantu pengajar dan siswa dalam program pembelajaran.

Kelebihan :

  • Gratis
  • Mudah Digunakan
  • Cross Flatform (Bisa di PC, Tablet atau Smartphone)
  • Ekosistem yang luas dengan produk google lainya
  • Simple
  • Kaya fitur
  • Stabil dan Cepat

Kekurangan :

  • Hanya mendukung login dengan akun google
  • Tidak ada fitur share kegiatan kelas
  • Tidak ada fitur like

2. Google Hangout Meet

google hangout meet

Google hangout dan hangout meet sebenarnya berbeda. Hangout meet lebih difokuskan untuk melakukan livestream video conference secara massal dengan audience yang banyak.

Sebenarnya, produk ini lebih ditujukan bagi perusahaan atau pebisnis yang ingin melakukan meeting. Namun, Google Hangout meet juga bisa dimanfaatkan oleh pengajar yang ingin melakukan video call dengan siswa nya.

Kelebihan :

  • Video Conference yang stabil
  • Ringan dan multi flatform
  • Sangat mudah digunakan, cukup bagikan link
  • Dapat menampilkan layar monitor

Kelemahan :

  • Berbayar jika ingin fitur lebih
  • Lebih cocok untuk meeting, bukan pembelajaran

3. Edmodo

edmodo

Edmodo salah satu perusahaan yang mempopulerkan metode pembelajaran online. Dari dulu, flatform ini telah hadir menawarkan solusi alat komunikasi, kolaborasi dan pembinaan antara guru dan siswa.

Sama seperti google classroom, edmodo juga memiliki fitur untuk berbagi konten, membuat kuis dan soal, membagikan tugas dan mengelola siswa hingga orang tua.

Kelebihan :

  • Gratis
  • Dapat digunakan oleh guru, siswa atau orangtua
  • Terbukti disukai siswa
  • Tampilan interaktif
  • Multi flatform
  • Memiliki banyak fitur menarik

Kekurangan :

  • Ada beberapa fitur penting yang tidak ada

4. Zoom

zoom

Zoom Video Communications adalah flatform yang fokus pada pengembangan teknologi video conference. Seperti Google Hangout, zoom juga dapat digunakan untuk pembelajaran online terutama bagi pengajar yang lebih suka tatap muka secara online dengan siswa nya.

Dengan zoom, kita dapat melakukan segalanya secara online mulai dari meeting, webminar, conference room, telephone, file sharing hingga belajar online.

Namun, seperti Meet, zoom juga lebih difokuskan kearah bisnis, bukan untuk pembelajaran online.

Kelebihan :

  • Stabilitas baik
  • Cocok untuk yang suka video conference
  • Sering digunakan banyak perusahaan besar
  • Fitur penunjang video conference yang lengkap

Kelemahan :

  • Lebih condong kearah penggunaan bisnis
  • Versi gratis fitur terbatas

5. Moodle

moodle

Salah satu alternatif lainya yaitu Moodle. Moodle adalah software yang di khususkan untuk menunjang kegiatan belajar berbasis internet (E-Learning) yang juga mendukung flatform web dengan menggunakan prinsip yang dinamakan Social Contructionist Pedagogy.

Secara sederhana nya, prinsip ini pada dasarnya kita belajar dengan berkomunikasi satu sama lain untuk menciptakan pemahaman melalui kata-kata, gambar dan media dalam sebuah kolaborasi.

Kelebihan :

  • Digunakan kampus-kampus ternama didunia
  • Cocok bagi yang ingin menciptakan portal elearning sendiri
  • Fitur lengkap
  • Terdapat versi Gratis

Kelemahan :

  • Penggunaan sedikit sulit bagi orang awam

6. Schoology

schoology

Schoology adalah flatform pembelajaran online yang memiliki style seperti media sosial sehingga menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan.

Learning management system ini sangat cocok bagi anda yang ingin menciptakan pembelajaran yang interaktif dan menyenangkan.

Kelebihan :

  • Tampilan yang menyenangkan
  • Mudah digunakan
  • Fitur Lengkap
  • Mirip media sosial
  • Multi flatform
  • Dukungan integrasi yang luas

Kelemahan :

  • Berbahasa inggris

7. Sosial Media (Facebook, Instagram dan Youtube)

Dan yang terakhir yaitu media sosial. Ya pasti semua orang saat ini memiliki setidaknya satu akun media sosial, entah itu facebook, instagram atau youtube.

Jika anda tidak ingin ribet dan ambil pusting, anda juga bisa memanfaatkanya sebagai media pembelajaran online. Dengan facebook anda dapat melakukan livestreaming, membuat forum grup diskusi hingga membagikan file.

Di instagram juga anda dapat melakukan live, begitupun di youtube anda bisa melakukan streaming.

Jadi jika anda ingin solusi cepat dan mudah maka sosial media lah jawabanya.

Kelebihan :

  • Mudah dan Cepat
  • User Friendly
  • Tanpa perlu setup dari awal
  • Familiar bagi pengajar maupun siswa

Kelemahan :

  • Fitur terbatas

Kesimpulan

Beberapa CMS E learning diatas memiliki keunggulan dan kekuranganya masing-masing. Jadi sebelum anda menggunakan flatform-flatform diatas, anda harus menentukan terlebih dahulu fitur apa saja yang digunakan, berapa jumlah siswa dan bagaimana alur belajar yang anda inginkan.

Anda bisa mendaftar dan mencobanya satu-satu kemudian melakukan test pembelajaran terhadap beberapa siswa.

Dengan begitu anda akan menemukan aplikasi e-learning terbaik yang cocok untuk mengajar online dari rumah.

Semoga artikel ini bermanfaat bagi anda. Jika ada yang ingin ditambahkan atau ditanyakan, anda dapat meninggalkan komentar di bawah ya…

Bagikan jika suka:

Tentang Penulis

Photo of author

Septian Riyadus Solihin

Dikenal juga dengan nama internet Septian Rishal. Beliau merupakan Sarjana Desain (S.Ds) dan lulusan SMK Teknik Komputer Jaringan. Aktif sebagai blogger sejak 2012, sehari-hari bekerja sebagai Digital Marketing Consultant yang memiliki ketertarikan di bidang filsafat, teknologi, game, smartphone, bisnis online, media sosial, investasi, dan desain.

Leave a Comment